Jumat, 28 Mei 2010

RIP, Cemong

Hari ini, gue ga bisa banyak komentar. Gue, occasionally, bermuka dua. Di titik2 terendah di hidup gue, nah, saat itulah muka gue jadi dua. Selama masih ada mata yang terbuka di sekitar gue, gue bakal terlihat at least seperti drew barrymore, muka gue yang biasa, kalo ga kayak joker. Cuma sepasang mata yang pernah ngeliat gue bener2 dalam bentuk tidak karuan, basah air mata dan terisak2 nyaris seperti asma: mata kucing gue, Cemong.

Cemong, sepertinya memang dikirim untuk nemenin gue disaat-saat terberat di hidup gue. Okay, kalimat barusan emang gue contek dari teenlit.

Well, mungkin Tuhan bakal ngasih gue hidup yang lebih ringan- or He thinks i am now has been able to stand up only on my own feet on every moment in life, i am now stronger, as He took my only tool to face hard times today..

Thanks for giving me Cemong, dearest God..may all his virtue gets back to him...

below are some pictures of Cemong, those which would remind me how much a finest friendship worth..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar